
Sebagai berikut adalah panduan singkat cara bedong bayi yang benar :
- Pertama tama, tempatkan kain atau selimut yang akan digunakan untuk membedong. Pastikan permukannya rata. Selanjutnya lipat ujung bagian atasnya sampai kain hampir membentuk menyerupai segitiga.
- Lalu, Gendong bayi dan letakkan perlahan lahan tepat di atas kain bedong tersebut dengan posisi bagian tengah. Pastikan sekali lagi batas lipatan kain bedong berada di sekitar bahu bayi.
- Luruskan tangan kiri bawah bayi dan kemudian rapatkan dengan tubuhnya. Berikutnya tarik bagian ujung kain pada sisi kiri sampai menutupi lengan kiri sampai pada dadanya. Selipkan ujung kain itu ke bagian bawah ketiak sebelah kiri lalu ke bagian punggung
- Selanjutnya lipat juga kain bedong bayi di bawah kearah pundak bayi. Ingat untuk jangan melipat terlalu ketat atau kencang. Biarkan sedikit ruang untuk kaki bayi.
- Sambil memberikan pegangan lembut pada sang bayi supaya tidak berpindah posisi, ambilah bagian ujung kain di sebelah kanan bayi sampai menutupi tubuhnya.
- Terakhir lipat sisa sisa kain bedong bayi ke bagian punggung bayi tersebut.
Hal hal yang perlu diperhatikan saat membedong bayi :
- Posisi bayi harus terlentang bukan mengkurap
- Pilih kain atau selimut yang nyaman dan tidak membuat bayi kepanasan
- Hindari membedong sampai wajah bayi tertutup
- Sebaiknya bedong bayi dibuka saat Anda sedang menyusui supaya bayi bebas bergerak
- Bedong bayi disarankan untuk tidak lagi dilakukan ketika bayi sudah mencapai tahap belajar berguling. Biasanya pada umur 2 bulan.
Uraian diatas adalah tutorial singkat bagaimana ibu yang masih pemula dalam hal merawat bayi bisa diperlengkapi secara tepat. Salah satunya adalah teknik membedong bayi dengan benar. Mengingat bayi masih sangat rentan dan perlu perawatan yang ekstra, mencari informasi dan persiapan terkait cara merawat inilah yang penting dan patut diperhatikan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat.